Minggu, 21 Oktober 2018

[DI M'SIA BOHONG ITU HAK PH] Presiden Jokowi : Politik Kebohongan Harus Diakhiri

Islamedia Presiden Joko Widodo meminta praktik politik kebohongan yang dilakukan para politikus untuk dihentikan. Pernyataan Jokowi ini disampaikan saat berpidato di puncak perayaan hari ulang tahun Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad 21 Oktober 2018.

"Kita harus akhiri politik kebohongan, politik yang merasa benar sendiri, dan perkuat politik pembangunan. Politik kerja pembangunan, politik berkarya. Pembangunan bangsa sumber daya manusia yang siap bersaing di revolusi industri," kata Jokowi seperti dilansircnnindonesia, ahad(21/10/2018).

Menurut Jokowi jika politik kebohongan dihentikan maka kejayaan dan kemajuan bangsa Indonesia bisa terwujud.

Sementara itu, Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Abdul Kadir Karding pun berpesan kepada pasangan calon Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno bersama Badan Pemenangannya, terkait pidato Jokowi soal stop politik kebohongan itu, agar tak berbicara tanpa data. 

"Politik kebohongan ya itu pesan untuk seluruh politisi, terutama paslon (pasangan calon) sebelah jangan suka main tanpa data bicara dengan unsur-unsur kebohongan," katanya. [islamedia].


Appear first on Sudut Malaysia

Artikel Terkait